informasi produk |
Nama Produk |
Prednisolon |
Nomer CAS. |
50-24-8 |
Formula molekul |
C 21 H 28 O 5 |
Berat molekul |
360.444 |
Standar Mutu |
Naik 97% oleh HPLC, EP8/USP38/BP2014 |
Penampilan |
bubuk putih |
COA dari Prednisolon |
Barang |
Spesifikasi |
Hasil |
Penampilan |
Bubuk kristal putih atau hampir putih |
Bubuk kristal putih |
Identifikasi |
A;B |
Memenuhi ujian |
Rotasi spesifik |
+97 ° ~+103 ° |
+99 ° |
Kemurnian kromatogram |
Setiap puncak ≤ 1,0% Hanya satu puncak >0,50% Jumlah ≤ 2,0% |
Epi-prednisolon <0,05% Hidrokortison: 0,79% 11-Deoksipredmosolon <0,05% Imputasi lain yang terdeteksi: RRT (0,81) 0,06% Jumlah: 0,85% |
Kerugian pada pengeringan |
≤ 0,5% |
0,1% |
Residu saat pembakaran |
Dapat diabaikan |
Dapat diabaikan |
Selenium |
≤ 0,003% |
<0,003% |
Pelarut sisa |
Metanol ≤ 700ppm Metilen klorida ≤ 600ppm |
29ppm 507ppm |
Pengujian kadar logam |
97,0~102,0% (pada bahan kering) |
99,0% |
Kesimpulan |
Ini sesuai dengan USP38 |
|
dimikronisasi |
≤ 15 μm >80% ; ≤ 30 μm >98 % |
Penggunaan |
Fungsi Prednisolon
Prednisolon adalah obat hormon korteks adrenal. Glukokortikoid superfisiologis mempunyai beragam efek farmakologis seperti antiinflamasi, antialergi, dan penekan imun.
1. Efek antiinflamasi: glukokortikoid mengurangi dan mencegah respon jaringan terhadap peradangan, sehingga mengurangi kinerja peradangan.
2. Efek imunosupresif: mencegah atau menghambat respon imun yang dimediasi sel, menunda reaksi alergi, mengurangi jumlah limfosit T dan eosinofil monosit, mengurangi kemampuan pengikatan imunoglobulin dan reseptor permukaan sel, dan menghambat sintesis dan pelepasan interleukin, sehingga mengurangi transformasi sel T ke limfoblas, dan mengurangi perluasan respon imun primer.
3. Efek anti-toksik dan anti-shock: Glukokortikoid dapat menangkal respon stimulasi endotoksin bakteri pada tubuh, mengurangi kerusakan sel, dan berperan dalam melindungi tubuh.